Jelang Malam Tahun Baru 2024, BMKG Rilis Getaran Gempa Bumi 5,0 M.di Barat Daya Pangandaran

PANGANDARAN – Jelang malam pergantian tahun dari 2023 ke 2024, Ahad (31/12/2023) pukul 11:52 WIB, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengumumkan terjadinya getaran gempa bumi tektonik 5,0 Magnitude di sekitar Kabupaten Pangandaran.

” #Gempa Mag:5.0, 31-Des-23 11:52:34 WIB, Lok:8.22 LS,107.87 BT (90 km BaratDaya KAB-PANGANDARAN-JABAR), Kedlmn:10 Km, tdk berpotensi tsunami #BMKG,” tulis akun resmi X (Twitter) BMKG, Ahad siang.

Menurut, Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, dalam keterangannya menjelaskan, getaran gempa bumi di selatan Jawa Barat ini merupakan gempa bumi tektonik dan tidak berpotensi tsunami. 

“Kejadian dan Parameter Gempar Bumi, wilayah selatan Garut-Tasikmalaya, Jawa Barat diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,0 ,” jelasnya.

Ditambahkannya, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 8,20° LS ; 107,85° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 90 Km arah Barat Daya Pangandaran, Jawa Barat pada kedalaman 50 km.

“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menunjam di bawah lempeng Eurasia. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik ( thrust fault ),” terangnya lagi.

Getaran gempa tadi siang disebutkan, dirasakan di Garut dan Pangalengan dengan skala intensitas II-III MMI, Kota Banjar, Cianjur, Tasikmalaya dengan skala Intensitas II MMI.Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini. (Nars)