Kuningan Religi

Portal Berita dan Informasi Kabupaten Kuningan sesuai Realita

berita Breaking News Hukum kabupaten kuningan

Isu Begal di Jalur Purwasari-Ciniru, Ternyata Hanya Rekayasa dan Sandiwara “Korban”

KUNINGAN – Warga Kabupaten Kuningan sempat dihebohkan dengan informasi adanya pembegalan di jalur Purwasari-Ciniru pada Jumat (30/08/2024) malam.

Namun, setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian, terungkap bahwa kejadian tersebut hanyalah rekayasa yang dilakukan oleh seorang warga yang mengaku sebagai korban.

Dedi Dwi Saputra Hutabarat, pria yang mengklaim dirinya sebagai korban begal, akhirnya mengakui bahwa cerita tentang pembegalan tersebut tidaklah benar. Pengakuan ini disampaikan Dedi di hadapan petugas di Kantor Polsek Garawangi, Jum’at malam.

“Saya, Dedi Dwi Saputra Hutabarat, minta maaf atas perbuatan saya yang mengaku sebagai korban pembegalan di Blok Dangdeur, jalur Purwasari-Ciniru,” ujarnya di hadapan petugas.

Dedi mengakui bahwa tidak ada kejadian pembegalan seperti yang ia ceritakan sebelumnya.

Menurut pengakuannya, cerita itu hanya karangan yang dibuatnya sendiri tanpa dasar kejadian yang sebenarnya. Motif di balik rekayasa ini belum sepenuhnya diungkapkan oleh pihak kepolisian, namun mereka memastikan bahwa kejadian tersebut tidak benar adanya.

Sebelumnya, Kepolisian Sektor Garawangi segera merespons laporan adanya korban diduga aksi begal di Jalur Purwasari – Ciniru pada Jum’at malam.

Pria yang diduga korban sempat menangis saat ditanya kronologis kejadian. Bahkan sepeda motornya pun dibuat nyungsep di antara rumpun bambu demi membuat isu begal ini terlihat nyata.

Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya pada informasi yang belum terbukti kebenarannya. (NARS)

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *