Kuningan Religi

Portal Berita dan Informasi Kabupaten Kuningan sesuai Realita

berita headline Pendidikan

Sekda Kuningan: Program Pimda Nyawah Bisa Urai Permasalahan Dunia Pendidikan

Sekda Kuningan
Sekretaris Daerah Kuningan, Dr Dian Rachmat Yanuar

KUNINGAN – Program Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah (Pimda Nyawah) yang digagas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan memasuki pekan kelima. Sejak digulirkan, program ini disebut-sebut sebagai terobosan Disdikbud Kuningan untuk lebih mendekatkan jajaran Forkopimda dan para pejabat di lingkungan Pemkab Kuningan dengan seluruh penyelenggara pendidikan di Kabupaten Kuningan.

Diharapkan Disdikbud Kuningan, program ini bisa membuka komunikasi interaktif antara siswa dan pihak sekolah dengan sejumlah pejabat Forkopimda, sehingga bisa membantu memecahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi di dunia pendidikan di Kabupaten Kuningan.

Pada pekan kelima ini, Agenda Pimda Nyawah digelar di SDN 17 Kuningan dengan menghadirkan Sekretaris Daerah Kabupaten Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, sebagai narasumber.

Pada agenda yang juga diikuti seluruh stakeholder penyelenggara pendidikan di Kabupaten Kuningan melalui aplikasi video conference ini, Sekda Kuningan memaparkan kompleksitas permasalahan yang dihadapi di dunia pendidikan saat ini.

Dikatakannya, pemerintah saat ini sudah tepat menggunakan kurikulum merdeka belajar untuk membuat tujuan pendidikan nasional bisa tercapai.

“Apalagi di Kabupaten Kuningan saat ini ada terobosan program Pimda Nyawah, yang digagas Pak Kadisdik, Saya yakin program ini bisa mengurangi satu persatu permasalahan pendidikan yang kita hadapi saat ini,” tandas Dian.

Sementara, Kadisdikbud Kuningan, U Kusmana, menambahkan, pihaknya saat ini terus bergerak untuk menginventarisasi permasalahan yang dihadapi dunia pendidikan di Kabupaten Kuningan.

Program “Pimda Nyawah,” singkatan dari “Pimpinan Daerah Menyapa Siswa di Sekolah” yang resmi diluncurkan Bupati Kuningan, Acep Purnama pada Rabu (11/10/2023) lalu ini bertujuan untuk membangun sinergi dan komunikasi yang lebih efektif serta terbuka antara berbagai stakeholder pendidikan di Kabupaten Kuningan dengan Pemerintah Daerah.

“Program ini sejalan dengan konsep “Merdeka Belajar” yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan, Riset, dan Teknologi. Program ini bertujuan untuk mengembalikan otoritas pengelolaan pendidikan kepada sekolah dan pemerintah daerah,” jelas U Kusmana.

Lebih lanjut, Kusmana menyampaikan bahwa untuk mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan, kreativitas dan inovasi harus menjadi bagian penting dari proses pendidikan.

“Dalam konteks ini, program “Pimda Nyawah” diharapkan dapat menjadi sarana bagi pimpinan daerah untuk lebih memahami situasi pendidikan yang sebenarnya di Kabupaten Kuningan,” terangnya. (Nars)

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *