BANDUNG – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) se-wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka dan Kuningan) menyambut positif terpilihnya Dodi Ahmad Sofiandi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PHRI Jawa Barat dalam Musyawarah Daerah (Musda) XIV yang digelar di Grand Pasundan Hotel, Bandung, Rabu (11/12/2024).
Ketua PHRI Kabupaten Kuningan, Hanyen Tenggono, mewakili PHRI Ciayumajakuning, menyampaikan apresiasi dan harapan besar terhadap kepemimpinan Dodi di tengah tantangan pemulihan sektor perhotelan dan restoran.
“Selamat kepada Pak Dodi Ahmad Sofiandi yang telah terpilih sebagai Ketua PHRI Jawa Barat. Kami berharap kepemimpinannya dapat membawa organisasi lebih maju dan lebih baik lagi, terutama dalam menghadapi tantangan pemulihan sektor pariwisata pasca pandemi,” ujar Hanyen saat dikonfirmasi Selasa (17/12).
- Apel Pagi Senin, Pemkab Kuningan Gelar Mutasi Jilid 2, Siapa Pejabatnya dan Akan Ditempatkan di Mana?
- Dugaan Malapraktik di RSUD Linggajati Kuningan, Orang Tua Bayi Meninggal Adukan ke Hotman Paris
- DKM Al-Ashri Kuningan Sukses Gelar Tadabbur Alam, Tingkatkan Syukur dan Kebersamaan di Cigowong
- Konsolidasi di Kuningan, Amir Mahpud: Gerindra Bidik Kemenangan 2029, Kuncinya SDM Unggul
- Jika Elon Carlan Mutasi Jadi Staf Ahli Bupati Kuningan Dinilai Cederai Meritokrasi
Hanyen menambahkan, sektor perhotelan dan restoran saat ini masih berjuang untuk bangkit di tengah ketatnya persaingan dengan menjamurnya destinasi wisata dan usaha kuliner baru.
Dodi Ahmad Sofiandi terpilih sebagai Ketua DPD PHRI Jawa Barat setelah meraih suara mayoritas dalam pemungutan suara yang melibatkan 17 Badan Pimpinan Cabang (BPC) PHRI dari berbagai daerah di Jawa Barat.
Dodi berhasil mengungguli kandidat lainnya, Bond Bonddillie, dalam proses pemilihan yang berlangsung demokratis.
Dalam pidato perdananya, Dodi menyampaikan komitmennya untuk memajukan industri hotel dan restoran di Jawa Barat dengan meningkatkan sinergi antara pelaku usaha, pemerintah, dan masyarakat.
“Kita harus bersama-sama mendorong inovasi dan meningkatkan daya saing sektor ini, mengingat Jawa Barat memiliki potensi pariwisata yang luar biasa. Saya juga akan memastikan suara para anggota PHRI didengar dan diakomodasi dalam kebijakan-kebijakan strategis,” kata Dodi. (NARS)