KUNINGAN – Ketua DPD KNPI Kabupaten Kuningan, Ahmad Jayadi, memberikan apresiasi atas langkah strategis yang dilakukan Komunitas Rumah Sadulur Kuningan dalam memperkuat akses bantuan keuangan desa. Melalui pelatihan teknis Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) yang digelar di Desa Kertayasa, Kecamatan Sindangagung, Selasa (6/5/2025), KNPI menilai kegiatan ini menjadi jembatan penting bagi pembangunan desa-desa di Kabupaten Kuningan.
- BTNGC Klaim Longsor Bukan Dampak Pembangunan Arunika, Bupati Kuningan Bicara Begini
- Dede Ismail Desak Pembentukan Tim Investigasi Gabungan, Soroti Longsor di Bawah Arunika
- Pelatihan Bela Negara Pelajar SLTP di Kuningan, Bupati Dian: Investasi Moral untuk Anak Bangsa
- Jalan Penghubung Citenjo–Bantar Panjang Nyaris Putus, Warga Malah Singgung Harga Karpet Rp99 Juta
- Longsor di Kawasan Bawah Wisata Arunika, Pemerhati Lingkungan Ingatkan Risiko Daya Dukung Alam
“Pelatihan ini jelas produktif. Ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tapi membangun jalan akses bantuan keuangan desa ke Pemerintah Provinsi. Dimulai dari hal fundamental, yaitu penginputan dan penyusunan usulan program yang benar melalui SIPD,” ujar Ajay, sapaannya, yang juga menjabat sebagai Kepala Desa Jatimulya, Kecamatan Cidahu.
Kegiatan yang diikuti lebih dari 60 peserta ini menghadirkan pemateri dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Kuningan dan fasilitator desa.
Mereka membekali para kepala urusan perencanaan desa (Kaur Perencanaan) dengan kemampuan teknis dalam mengakses sistem SIPD, sebagai pintu awal mendapatkan Bankeu provinsi yang sangat dibutuhkan desa.
Menurutnya kehadiran Rumah Sadulur Kuningan sebagai penggagas pelatihan menjadi contoh konkret peran organisasi lokal dalam mendorong tata kelola desa yang lebih progresif.
“Langkah ini sangat positif dan patut diapresiasi. Saya berharap organisasi profesi desa lainnya juga terlibat aktif dan saling menguatkan,” ucapnya.
Ajay juga mendorong lahirnya ekosistem kolaboratif antarorganisasi desa dengan pemerintah, demi terciptanya sinergi pembangunan yang merata dan berkeadilan di Kabupaten Kuningan.
“Jika desa-desa kita bisa bersinergi, memahami tata kelola berbasis sistem digital seperti SIPD, maka akan sangat berdampak pada percepatan pembangunan di tingkat lokal, bahkan memperkuat posisi Kabupaten Kuningan di tingkat provinsi,” ungkap Kades yang baru merayakan Hari Jadi ke-41 Desa Jatimulya ini. (NARS)
