KUNINGAN – Bupati Kuningan, Dian Rachmat Yanuar, meminta warga untuk bersabar dalam menunggu perbaikan jalan yang masih dalam proses. Meskipun program 100 hari kerja pemerintahan Kabupaten Kuningan telah mencapai target perbaikan jalan sepanjang 136 km, masih banyak ruas jalan yang rusak dan butuh perbaikan segera.
Saat dikonfirmasi Rabu (7/5/2025) Bupati Dian, mengungkapkan perjalanan pemerintahan baru berjalan 1,5-2 bulan, dan masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan.
- Senderan Sungai Cisanggarung Ambruk, Padepokan Riung Gunung Bergerak Cepat Lakukan Penanganan Darurat
- Toto Tohari Bongkar Balik! Sebut Penolakan Hanya Dilakukan 5 PAC dan Disinyalir Bermuatan Uang
- Heboh! 21 PAC Gerindra di Kuningan Deklarasi Tolak PLT Ketua DPC, Ini Tuntutannya
- Rantai 10 Tahun Raih WTP Putus, Ketua DPRD Kuningan: Ini “Jamu Pahit” yang Harus Kita Telan Demi Perbaikan!
- Mantan Capres Anies Baswedan Hari Ini Isi Kuliah Umum di Uniku, Besok Silaturahmi dengan Sadulur Kuningan
“Memang masih banyak keluhan dari masyarakat. Harap bersabar. Saya baru bekerja 1,5-2 bulan ya. Perjalanannya masih panjang dan kita masih terus melakukan terobosan-terobosan termasuk mencari anggaran untuk kegiatan perbaikan infrastruktur ini,” katanya.
Sementara Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Kuningan, Putu Bagiasna, menyampaikan bahwa pihaknya telah menuntaskan program prioritas 100 hari kerja pemerintahan Bupati Kuningan.
“Sejak Bupati dan Wakil Bupati Kuningan dilantik pada 20 Februari 2025, Dinas PUTR Kuningan sudah melakukan aksi dengan sejumlah program kegiatan,” kata Putu.
Putu menjelaskan bahwa perbaikan jalan sepanjang 100 km telah mencapai 136,2 km, melebihi target yang ditetapkan. Selain itu, Dinas PUTR juga telah menyelesaikan kegiatan bidang irigasi sebanyak 2 paket.
Namun, Putu mengakui bahwa perbaikan jalan tidaklah mudah, terutama saat menghadapi cuaca hujan yang masih mengguyur wilayah Kabupaten Kuningan. “Kendala utama saat ini dalam perbaikan jalan adalah menghadapi cuaca hujan yang masih mengguyur wilayah Kabupaten Kuningan,” ungkap Putu.
Meski begitu, Dinas PUTR tetap bertanggungjawab terhadap kerusakan akibat curah hujan ini. “Pada ruas-ruas jalan yang rusak kembali karena hujan, langsung sudah diperbaiki kembali saat ada laporan dari masyarakat,” kata Putu.
Ia menjelaskan, warga Kabupaten Kuningan diharapkan dapat memahami situasi dan kondisi yang dihadapi oleh pemerintah dalam melakukan perbaikan jalan. (Nars)
