KUNINGAN – Memasuki hari ke-29 bulan suci Ramadhan, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak doa dan ibadah guna meraih keberkahan di penghujung bulan penuh ampunan ini. Salah satu doa yang dianjurkan pada hari ke-29 Ramadhan mengandung permohonan akan rahmat, taufik, serta penyucian hati dari segala fitnah dan kebencian.
- PKS Kuningan Lantik Kepengurusan Baru DPC dan DPRa, Fokuskan Penyegaran dan Penguatan Kader
- LSM Frontal Soroti Pemborosan APBD Kuningan, Pengadaan Drone Dinilai Tak Prioritas
- Sudah 50 Siswa di Kuningan Daftar Program Pembinaan di Barak TNI
- Komponen PJU di Jalan Desa Balong Kuningan Raib, Dishub Laporkan ke Polisi
- Pasca Serangan Hewan Buas, Peternak di Cikondang Pilih Jual dan Pindahkan Kambing
Berikut doa yang dianjurkan pada hari ke-29 Ramadhan:
اَللَّهُمَّ غَشِّنِيْ فِيْهِ بِالرَّحْمَةِ وَ ارْزُقْنِيْ فِيْهِ التَّوْفِيْقَ وَ الْعِصْمَةَ وَ طَهِّرْ قَلْبِيْ مِنْ غَيَاهِبِ التُّهَمَةِ يَا رَحِيْمًا بِعِبَادِهِ الْمُؤْمِنِيْنَ
Allâhumma ghasysyinî fîhi birrahmati warzuqnî fîhit tawfîqa wal ‘ismata wa thahhir qalbî min ghayâhibit tuhmati yâ rahîman bi’ibâdihil mukminîn.
Artinya:
“Ya Allah, lingkupilah aku di bulan ini dengan rahmat-Mu, anugerahilah aku taufik dan penjagaan-Mu. Sucikanlah hatiku dari benih-benih fitnah dan kebencian, wahai Dzat yang Maha Pengasih terhadap hamba-hamba-Nya yang beriman.”
Doa ini menjadi pengingat bagi setiap muslim agar selalu memohon perlindungan dan kasih sayang Allah, terutama di penghujung Ramadhan. Menurut Ustaz Ahmad Fauzi, seorang pendakwah di Kuningan, doa ini mengandung makna mendalam yang mencerminkan harapan agar setiap insan mendapatkan keberkahan, perlindungan, serta kebersihan hati menjelang Idulfitri.
Di akhir Ramadhan, kita berdoa agar tetap dalam lindungan Allah, mendapatkan petunjuk-Nya, serta terhindar dari segala fitnah yang bisa merusak keimanan. Ini adalah momen yang tepat untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah.
Sebagai bagian dari ibadah, doa ini sebaiknya dibarengi dengan peningkatan amal kebaikan, seperti bersedekah, memperbanyak istighfar, dan memperkuat tali silaturahmi. Dengan demikian, umat Islam dapat mengakhiri Ramadhan dengan hati yang lebih bersih dan siap menyambut kemenangan di Hari Raya Idul Fitri. (Nars)